Mohon tunggu...
Untay R. Suhanto
Untay R. Suhanto Mohon Tunggu... Happy Person

Happy Person. Personal Knowledge Management

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Bangun Bisnis Keluarga atau Pasangan Tanpa Drama

2 Juli 2025   04:58 Diperbarui: 2 Juli 2025   04:58 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Judul:Bangun Bisnis Bareng Keluarga atau Pasangan Tanpa Drama. Dokumen pribadi

Memulai usaha bersama keluarga atau pasangan menawarkan banyak kelebihan: kepercayaan yang sudah terbangun, ikatan emosional, dan visi hidup yang selaras. Namun, kerjasama erat ini juga rentan menimbulkan konflik dari perbedaan gaya kerja hingga pencampuran urusan bisnis dan urusan hati. Tulisan ini mengupas strategi praktis untuk merancang kemitraan bisnis dalam lingkup keluarga yang produktif dan minim drama.

1. Definisikan Peran dan Ekspektasi Sejak Awal

Pentingnya Job Description yang Jelas

Tanpa kejelasan peran, tugas menumpuk di satu pihak sementara pihak lain merasa kurang dihargai. Solusinya: susun "job description" tertulis siapa bertanggung jawab atas pemasaran, siapa mengelola keuangan, siapa urus produksi, dan seterusnya.

Kesepakatan Target dan Visinya

Berbincang terbuka mengenai tujuan jangka pendek dan jangka panjang memastikan semua pihak bergerak seirama. Apakah target Anda melebarkan jaringan distribusi dalam 6 bulan, atau mencapai break-even dalam setahun? Penetapan KPI (Key Performance Indicators) sederhana akan memudahkan evaluasi rutin.

2. Komunikasi Terbuka Tanpa Sisi Emosional Berlebihan

Rapat Berkala dengan Agenda Terstruktur

Alih-alih diskusi santai yang bisa melebar ke hal-hal pribadi, terapkan rapat mingguan dengan agenda jelas: laporan progres, kendala, dan perencanaan. Catat semua poin, sehingga keputusan diambil secara rasional.

Aturan "Time-Out"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun