Setiap kali kangen Kampuang halaman kami di Sumatera Barat, maka kami berdua menyanyikan lagu.ciptaan bu Sud
Tanah air ku tidak kulupakan
Kan terkenang selama hidupku
Biarpun saya pergi jauh
Tidak kan hilang dari kalbu
Tanah ku yang kucintai
Engkau kuhargai
Walaupun banyak negeri kujalani
Yang masyhur permai dikata orang
Tetapi kampung dan rumahku
Di sanalah ku rasa senang
Tanah ku tak kulupakan
Engkau kubanggakan
Tetapi mencintai Kampung halaman tentu saja tak cukup hanya sebatas kata kata.
Karena itu, walaupun nilainya tak seberapa, setidaknya saya sudah ikut berpartisipasi secara nyata. Melalui salah seorang aktivis Literasi Asro Sikumbang Yang menyampaikan pesan tertulis bahwa buku buku karya tulis saya yang saya titipkan, sudah diserah terimakan
Untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan menggerakkan Literasi ,salah satunya gerakan FORUM PENGGIAT LITERASI KOTA PADANG PANJANG #Mendukung Gerakan Indonesia Membaca #Padang Panjang menuju Kota Literasi .
Untuk jelasnya ijinkanlah saya kutib sebagai berikut:
Sumbangan dari om  Tjiptadinata Effendi (Kompasiana, Penulis,Motivator, Ketua REIKI Indonesia yang berdomisili di Australia) kepada Program  Gerakan Wakaf Buku #Forum Penggiat Literasi Kota Padang Panjang .
Selain itu buku sumbangan om Tjiptadinata juga akan diberikan kepada Kampung Literasi Batang Arau Padang dan Gerakan Literasi di Nagari Baringin Batusangkar .
Mari bangkitkan literasi #Dukung Literasi Indonesia #Dukung Indonesia MajuÂ
Sumber dan foto: Asro SikumbangÂ
Setidaknya di hampir setiap perpustakaan di Beberapa kota di Sumatera Barat ada buku karya tulis saya. Setidaknya sebagai orang yang dilahirkan dan dibesarkan di Padang, Sumatera Barat,saya sudah ikut mengharumkan nama Kampung halaman saya, karena buku buku karya tulis saya tercatat sebagai national best seller di PT Elekmedia Komputindo di JakartaÂ