Tana Toraja dan Toraja Utara adalah dua kabupatendi Sulawesi Selatan yang dikenal luas dengan keunikan budaya dan tradisi adatnya yang kaya, terutama yang terkait dengan upacara kematian. Kekayaan budaya ini menjadi magnet utama bagi geliat pariwisata di Toraja.
Festival Budaya Toraja
Toraja memiliki beragam festival dan ritual adat yang menjadi daya tarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.Â
Rambu Solo' adalah upacara kematian yang paling terkenal dan spektakuler di Toraja. Upacara ini merupakan bentuk penghormatan terakhir kepada mendiang dan dianggap sebagai transisi menuju kehidupan selanjutnya.Â
Rambu Solo' juga seringkali melibatkan penyembelihan hewan kurban (terutama kerbau dan babi) dalam jumlah besar, pertunjukan seni, tarian tradisional, hingga prosesi pengusungan jenazah yang meriah. Kemegahan Rambu Solo' inilah yang seringkali menarik perhatian wisatawan.
Dalam festival budaya tahunan, jadwal prosesi Rambu Solo' biasanya dipublikasikan oleh Dinas Pariwisata lewat media sosial.
Selain itu ada ritual Ma'Nene di Toraja Utara. Ritual adat ini dilakukan setiap beberapa tahun sekali (biasanya 3 tahun sekali setelah panen besar) di mana jenazah para leluhur dikeluarkan dari liang kubur, dibersihkan, dan diganti pakaiannya. Meskipun terdengar unik, ritual ini adalah bagian dari penghormatan mendalam masyarakat Toraja kepada leluhur mereka.
Rambu Tuka' adalah upacara yang berkaitan dengan suka cita atau rasa syukur, seperti pernikahan atau syukuran rumah baru (Mangrara Banua). Upacara ini bertujuan untuk memohon berkat dan segala kebutuhan hidup.
Ma'pasilaga Tedong (Tedong Silaga) adalah tradisi adu kerbau yang seringkali menjadi bagian dari rangkaian upacara pemakaman Rambu Solo'. Kerbau yang diadu bukanlah kerbau biasa, melainkan jenis kerbau tertentu yang memiliki harga mahal. Saat ini ajang adu kerbau dikenal dengan kontes kerbau. Lokasi kontes kerbau paling banyak di Toraja Utara.
Masih di Toraja Utara, sekitar Pangli dan Deri, ada tradisi Sisemba'. Ini adalah permainan adu kaki yang dilakukan pada perayaan panen raya sebagai wujud syukur atas hasil panen. Permainan ini bisa dilakukan secara individu atau berkelompok.
Toraja International Festival (TIF)
Event ini adalah festival budaya berskala internasional yang bertujuan memperkenalkan kebudayaan Toraja ke kancah global. TIF menampilkan berbagai pertunjukan seni, tarian tradisional, pameran kerajinan tangan, dan seringkali mengundang seniman serta musisi dari dalam maupun luar negeri.Â